
Oleh: Charisma Nabila
Dosen Pembimbing: Nur Ngazizah, S.Si., M.Pd.
Mengajar bukanlah suatu hal yang mudah. Banyak tahapan yang harus dilalui dalam mengajar, salah satunya adalah membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)/Modul Ajar. Dalam membuat RPP/Modul Ajar sendiri tidak serta merta kita membuat sesuai apa yang kita mau, namun harus menyesuaikannya dengan kurikulum yang diterapkan di sekolah tersebut, cara mengajar dan juga bagaimana kondisi dari peserta didik itu sendiri.
Dalam simulasi mengajar atau praktik mengajar Mata Pelajaran IPA ini saya mendapatkan materi Ekosistem dan saya berkesempatan untuk belajar bersama dengan adik-adik kelas 6 Sekolah Dasar (SD) selama 4 kali pertemuan. Konsep dari simulasi mengajar ini dibuat seperti pada kegiatan saat bimbingan belajar atau dengan suasana les, karena dalam pelaksanaannya simulasi ini saya bersama dengan 5 anak dari kelas 6 SD.
Pada pertemuan pertama saya memberi materi dan menjelaskan secara singkat mengenai Ekosistem, rantai makanan, dan jarring-jaring makanan. Tidak hanya dengan materi dan penjelasan saja namun saya juga menggunakan bantuan media pop up book yang saya sesuaikan dengan materinya yaitu Ekosistem dan mereka sangat excited dengan pop up book tersebut karena sebelumnya mereka belum pernah melihatnya.
Pada pertemuan kedua saya melanjutkan materi yang belum saya sampaikan dengan bantuan media yang sama yaitu pop up book dan mereka sangat antusias dengan media tersebut karena dengan bantuan media mereka menjadi lebih mudah untuk memahami materi yang telah disampaikan.
Pada pertemuan ketiga saya mengusung tema out door yang saya buat seperti outbond dimana nanti mereka harus memilih gambar yang sudah mereka pilih lalu mereka diminta untuk menusukkan gambar tersebut di alat peraga yang sudah disediakan dan menjelaskan gambar yang sudah mereka pilih dengan materi yang telah mereka pelajari sebelumnya serta dipresentasikan di depan teman-temannya.
Pertemuan keempat saya mengadakan evaluasi untuk peserta didik dengan soal yang sudah saya siapkan dan tentunya berkaitan dengan materi yang sudah mereka pelajari di pertemuan sebelumnya. Hasil yang mereka dapatkan pada evaluasi ini cukup memuaskan dengan kisaran nilai 80-95.

Selama 4 pertemuan yang sudah saya lewati ini saya mengerti bahwa setiap peserta didik memiliki karakteristik, cara belajar, bahkan kebiasaan yang berbeda setiap individunya sehingga hal tersebut menjadi sebuah tantangan bagi kami calon pendidik dalam mengatasi permasalahan tersebut ataupun permasalahan yang mungkin timbul ketika pelaksanaan pembelajaran berlangsung. (*)
Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purworejo.