Oleh: Fathin Hidayati
Dosen Pembimbing: Nur Ngazizah, S.Si., M.Pd.
Media adalah alat saluran komunikasi. Kata media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak kata medium. Secara harfiah, media berarti perantara, yaitu perantara antara sumber pesan (a source) dengan menerima pesan atau informasi (a receiver). Pada pembelajaran di sekolah memerlukan media, namun didefinisikan sebagai media pembelajaran.
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan atau menyalurkan materi dari guru secara terencana sehingga siswa dapat belajar efektif dan efisien. Media pembelajaran juga memiliki tujuan yaitu sebagai alat bantu guru dalam menyampaikan materi pembelajaran dan menjadikan pembelajaran yang aktif dan tidak membosankan.
Media Monipa dan TTS Cerdas merupakan kepanjangan dari Monopoli IPA dan Teka Teki Silang Cerdas, media ini merupakan media yang terdapat dua permainan yang berbeda, yaitu permainan monopoli IPA dan teka teki silang cerdas. Permainan teka teki silang cerdas ini membahas materi zat wujud dan perubahannya, cara penggunaanya adalah guru menyampaikan materi tentang zat wujud dan perubahannya pada peserta didik, jika sudah dijelaskan materi tersebut peserta didik mengerjakan soal di kolom kotak sesuai soal mendatar dan menurun pada teka teki silang cerdas.
Pada permainan Monopoli IPA cara penggunaanya peserta didik melemparkan dadu jika mendapatkan angka 3 di petak kotak menempatkan pion bergambar peserta didik mengambil kartu merah yang isinya kartu gambar sesuai di petak yang di tempatkan. Jika peserta didik mendapatkan petak tanda tanya mengambil kartu kuning yang berisi pertanyaan sesuai materi. Selanjutnya, jika peserta didik tidak bisa menjawab maka tidak boleh lanjut ke petak berikutnya. Lalu yang bisa menjawab lanjut bermain monopoli sampai kartu merah dan kuning habis.
Permainan Monipa dan TTS Cerdas terdapat materi wujud zat seperti pengertian menyublim, perubahan wujud zat, gambar yang berubah wujud menjadi zat apa, pengertian wujud zat dan lain-lain. Jadi, materi yang disampaikan merupakan jawaban pertanyaan dari kartu tersebut. Jika siswa memperhatikan dan memahami maka siswa bisa menjawab pertanyaan pada kartu. Beberapa kartu yang merupakan materi dari wujud zat dan perubahannya.
Kartu tersebut terdapat gambar yang ada di kehidupan sehari-hari siswa, jadi siswa bisa mengingatkan gambar yang ada di sekitar. Pada permainan Monopoli IPA bisa dimainkan secara berkelompok maksimal 2 orang, dan bisa dilakukan secara individu. Sedangkan, Teka Teki Silang Cerdas bisa dimainkan individu.
Hasil dari simulasi yang telah dilakukan 4 kali pertermuan dan dari 2 pertemuan ini menggunakan media Monopoli Ipa dan Teka Teki Silang Cerdas. Pertemuan pertama pada materi topik C yaitu wujud benda berubah, di pertemuan ini dengan metode praktikum siswa diberi percobaan sederhana untuk memahami proses perubahan wujud pada benda, dengan mengamati langsung pendapat masing-masing dan guru memberi contoh perubahan wujud benda lalu menjelaskan. Guru tidak boleh membenarkan dan tidak boleh disalahkan karena di metode ini dituntut keberanian siswa untuk berpendapat. Agar siswa lebih banyak memberikan pendapat dengan sebanyak-banyaknya.
Pertemuan kedua model pembelajaran Critical Thinking, agar siswa bisa berpikir kritis memperlajari praktikum dalam percobaan yang sederhana siswa bisa mengetahui wujud perubahan zat. Siswa juga bisa menyimpulkan wujud perubahan zat yang terjadi pada saat praktikum.
Berdasarkan pengamatan tersebut dan hasil simulasi bahwa peserta didik dengan pembelajaran materi wujud zat serta perubahannya di sekitar kita dapat dinilai kategori baik sekali dan baik. Pada saat pembagian instrument evaluasi terdapat soal pengecoh yang membuat siswa sedikit kurang teliti dalam membaca. Terdapat juga siswa yang sudah memahami soal. Maka dapat disimpulkan bahwa siswa telah memahami wujud perubahan zat di sekitar siswa dan dapat menjelaskan dengan baik.(*)
Penulis adalah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purworejo