Purworejo | bagelenchannel.com – Selama 20 hari Polres Purworejo, Polda Jawa Tengah, menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Ops Pekat) Candi Tahun 2024, terhitung dari tanggal 06 Maret sampai dengan tanggal 26 Maret 2024.
Operasi dengan sandi Pekat Candi 2024 itu, bertujuan untuk menciptakan situasi dan kondisi yang aman serta kondusif di wilayah hukum Polres Purworejo, dengan target Operasi Penyakit Masyarakat berupa Perjudian, Asusila, mercon dan Minuman Keras.
Secara serentak Press Release Operasi Pekat Candi 2024 dilaksanakan terpusat di Mapolda Polda Jawa Tengah, oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Drs. Ahmad luhtfi, S.St.Mk., S.H., namun Polres Purworejo juga melakukan press release secara lokal oleh Kapolres Purworejo AKBP. Eko Sunaryo, S.I.K., M.K.P., pada Rabu, (27/03/2024).
Kapolres Purworejo menyampaikan hasil operasi pekat selama 20 hari berhasil mengamankan Petasan 18,5 Kg (delapan belas koma lima kilogram) bubuk bahan peledak,1.082 (seribu delapan puluh dua) buah petasan, 2.390 (dua ribu tiga ratus sembilan puluh) buah petasan renteng, 75 (tujuh puluh lima) lembar sumbu petasan, 4 (empat) ikat sumbu petasan dengan masing-masing ikat berisi 50 (lima puluh) sumbu petasan dan minuman keras berbagai merek sebanyak 182 botol.
Selain itu, Polisi juga berhasil menyita ratusan pil terlarang dan menjaring pasangan laki – laki perempuan tidak sah, selanjutnya semua barang bukti sudah diamankan termasuk pelaku masih menjalani proses penyidikan.
“Harapannya melalui operasi pekat Candi 2024 ini, dapat menurunkan tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat dan umat muslim dapat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan dengan nyaman,” pungkas Kapolres Purworejo.
(Eko Mulyanto)