
Purworejo | bagelenchannel.com – Tim Pendamping Keluarga (TPK) Desa Turus, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, berhasil masuk 3 besar tingkat nasional mewakili Provinsi Jawa Tengah dalam Lomba Kelas TPK Hebat (Handal, Berempati, dan Bersahabat). Salah satu tahapannya adalah melalui zoom meeting, yang dihadiri oleh Bupati Purworejo Hj. Yuli Hastuti, S.H., di Command Center Kompleks Setda Purworejo, Selasa (26/03/2024).
Kegiatan zoom diikuti oleh Kepala BKKBN Nasional dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG., Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak dr. Irma Ardiana, M.A.P.S., Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Nopian Andusti, S.E., M.T., serta Kepala BKKBN Perwakilan Jawa Tengah. Selain itu juga diikuti oleh dua daerah lain yang juga menjadi nominator, yaitu Wakil Bupati Gunung Mas Ir. Efrensia LP Umbing, M.Si., dan Pj. Bupati Tabalong Hj. Hamida Munawaroh, S.T., M.T.
Dalam sambutannya Bupati Purworejo Hj. Yuli Hastuti, S.H., menyampaikan rasa bangga dan senantiasa memberikan dukungan kepada TPK. Karena keberadaannya menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam percepatan penurunan stunting, khususnya dalam mengawal calon pengantin.

”Kegiatan pendampingan keluarga oleh TPK merupakan salah satu kegiatan prioritas dalam upaya percepatan penurunan stunting, dimana sasarannya dimulai dari calon pengantin, ibu hamil, baduta, balita dan ibu nifas,” ungkapnya.
Menurut Bupati, khusus untuk calon pengantin agar diberikan KIE/penyuluhan sehingga dapat mempersiapkan kehamilan yang sehat sehingga tidak melahirkan anak stunting.
“Saya minta TPK untuk memaksimalkan pendampingan ke calon pengantin dan penginputan di aplikasi elsimil (elektronik siap nikah siap hamil),” tandasnya.
(Eko Mulyanto)