
Warga bergotong royong memindahkan makam. (wid)
Purwodadi (BC)-Setidaknya terdapat puluhan makam di Desa Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dipindahkan. Pemindahan makam tersebut dilakukan di beberapa makam yang letaknya berdekatan dengan bibir Sungai Bogowonto. Pemindahan itu terpaksa dilakukan karena lokasi makam terkena proyek parapet atau tembok penahan banjir.
Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Desa Purwodadi Sarwanto (39), saat ditemui Bagelen Channel di lokasi pemindahan makam setempat, Jumat pagi (16/03/2018).
“Makam yang dipindahkan sampai dengan saat ini berjumlah 78 makam. Terdiri atas 11 makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kendal dan 67 makam di TPU Ngrawong, Desa Purwodadi. Akan tetapi pemindahan makam itu, masih di dalam satu area makam yang sama, hanya dipindah ke tempat kosong yang jauh dari parapet,” katanya.
Jumlah tersebut dimungkinkan bisa bertambah lagi, karena masih ada pihak keluarga yang meminta untuk dipindahkan makamnya. Meski tidak terkena dampak pembangunan tembok parapet secara langsung, namun jika tembok penahan banjir itu sudah jadi, posisi makam terpisah berada di balik tembok parapet.
“Diperkirakan pemindahan makam tersebut akan selesai dalam waktu satu minggu,” ujarnya.
Sebelum dilakukan pemindahan makam, dikatakan oleh Sarwanto sudah dilakukan prosesi doa bersama untuk keselamatan warga masyarakat Desa Purwodadi.
“Adapun pengerjaan pemindahan makam dilakukan secara gotong royong oleh warga masyarakat Desa Purwodadi dan telah berjalan selama 4 hari. Dalam pemindahan makan tersebut sebagian besar didampingi oleh pihak keluarga ahliwaris dari makam yang dipindahkan,” imbuhnya.
Baca juga: Pemindahan Makam Disetujui Warga dan Ahli Waris
Tembok penahan banjir yang akan dibangun di Desa Purwodadi tersebut, sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer. Warga dengan penuh semangat serta sukarela saling bahu membahu membongkar dan memindahkan makam-makam yang terkena proyek itu. (Widarto)