Ngombol | bagelenchannel.com – Ratusan alumni SMP Pembangunan Ngombol angkatan 1973-1983, dari berbagai daerah mengikuti reuni akbar, Senin (18/06/2018). Reuni bertajuk Temu Kangen dan Halal Bihalal itu digelar di kediaman salah satu alumni, yaitu di rumah Slamet Riyadi, Desa Karangtalun, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Reuni atau pertemuan kangen-kangenan para alumni SMP Pembangunan Ngombol itu berlangsung sangat meriah dan penuh rasa kekeluargaan.
Sejumlah alumni yang hadir pun terlihat gembira dan senang, setelah sekian puluh tahun tak bertemu. Canda dan tawa antara para alumni dan guru menghiasi pertemuan kegiatan reuni akbar tersebut.
Para Alumni juga memberikan bingkisan kepada mantan guru dan mantan kepala sekolah yang ikut hadir, sebagai bentuk ucapan terima kasih atas pengabdian mereka yang sudah menyumbangkan ilmunya kepada mereka.
Menurut Ketua Panitia Reuni Akbar Slamet Riyadi, bahwa Temu Kangen Alumni SMP Pembangunan Ngombol itu diikuti oleh para alumni angkatan taun 1973 sampai dengan tahun 1983, dengan maksud dan tujuan diantaranya untuk bernostalgia serta menyambung kembali tali silaturahim, yang beberapa tahun lalu telah terjalin.
“Dalam temu kangen kali ini kita juga membahas bersama alumni yang lain untuk membuka ruang guna saling berbagi, bekerja sama, dan membantu satu sama lain dalam berbagai hal,” katanya.
Lebih jauh disampaikan oleh Slamet Riyadi, bahwa dalam acara itu juga membuka peluang untuk merumuskan bentuk perkumpulan atau sebuah kegiatan yang bersifat positif. Karena sebagian besar para alumni bisa dikatakan tergolong sukses.
“Ada yang jadi kepala sekolah, jadi pengusaha, ada juga yang jadi kepala dinas yang tersebar di beberapa provinsi dan kabupaten di wilayah Indonesia,” imbuhnya.
Ia berharap, agar reuni itu bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun dengan jumlah yang lebih banyak dan dengan kegiatan-kegiatan yang positif.
“Sehingga akan mempunyai suatu kontribusi positif bagi kebaikan dan kemajuan almamater serta menggalang potensi untuk memajukan almamater,” ujarnya.
Sementara itu, H Wasito Siswoyo selaku mantan kepala SMP Pembangunan Ngombol, menjelaskan bahwa reuni itu merupakan yang kelima kalinya. Pertama kali reuni diadakan pada tahun 2000, kemudian pada tahun 2013, 2016, 2017 dan pada tahun 2018 (sekarang).
“Reuni ini sangat penting, apapun profesi kita jangan pernah lupa kepada teman seperjuangan dan tempat asal menimba ilmu, disamping itu harus ada sumbangsih alumni untuk memajukan daerah tempat menimba ilmunya dahulu,” katanya.
H Wasito Siswoyo juga mengapresiasi dilaksanakannya Reuni Akbar Alumni SMP Pembangunan angkatan tahun 1973 sampai dengan tahun 1983 itu. Menurutnya reuni tersebut merupakan ajang baik untuk saling tukar pikiran khususnya permasalahan pendidikan generasi bangsa di daerah itu.
“Disamping sebagai ajang temu kangen reuni ini diharapkan dapat menyambung kembali tali persaudaraan dan silahturahim yang selama ini terpisah. Walaupun sekolahnya sudah tidak ada lagi, akan tetapi silaturahim antara alumni harus tetap terjaga,” tandasnya.
(Widarto)