Pantaun dilakukan sejak pukul 11.00-12.15 WIB di beberapa TPS tampak ramai namun di lokasi TPS lain tampak lengang. (Eko)
Purwodadi | bagelenchannel.com – Suasana Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah dari hasil pemantauan Bagelen Channel di 3 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kecamatan Purwodadi dan Kecamatan Bagelen cukup beragam, Rabu (27/06/2018). Pantaun dilakukan sejak pukul 11.00-12.15 WIB di beberapa TPS tampak ramai namun di lokasi TPS lain tampak lengang.
Untuk TPS 01 Desa Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, tampak cukup ramai dari keterangan Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Purwodadi R Subandriyo, bahwa tingkat kehadiran pemilih cukup bagus, dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 1 Purwodadi dari sekitar hampir 300-an saat ini telah hadir 250 pemilih. Sementara itu untuk Desa Purwodadi dalam DPT terdapat 1579 pemilih dan 4 TPS yang tersebar di wilayah Desa Purwodadi.
“Dari pengalaman pemilu sebelumnya tingkat kehadiran pemilih di Desa Purwodadi tertinggi mencapai 78 persen,” katanya.
Suasana ramai juga dijumpai di TPS 3 Desa Bragolan, Kecamatan Purwodadi. Dari penuturan salah satu anggota PPS Bragolan Joko Susilo, bahwa pantauan hingga pukul 12.15 WIB dari jumlah DPT 368 pemilih di TPS 3 sudah hadir untuk melaksanakan hak pilihnya sebanyak 230 pemilih atau sekitar 60 persen. Sementara itu untuk DPT di Desa Bragolan terdapat 1313 pemilih dan 4 TPS. Dari pengalaman pemilu sebelumnya tingkat kehadiran pemilih di Desa Bragolan mencapai 60 persen.
Sementara itu untuk pantauan di TPS 04 Desa Somorejo, Kecamatan Bagelen, meski terpantau cukup lengang namun dari data yang ada tingkat kehadiran pemilih cukup baik. Diungkapkan oleh Anggota PPS Somorejo Slamet Sukirman, hingga pukul 10.00 WIB terpantau sedikitnya 153 pemilih telah memberikan hak pilihnya di TPS, dari jumlah DPT 329 pemilih atau sekitar 47 persen. Untuk tingkat Desa Somorejo terdapat 1800 pemilih dalam DPT yang diplenokan, terbagi dalam 6 TPS yang ada. Dari pengalaman pemilu sebelumnya tingkat kehadiran pemilih di Desa Somorejo mencapai 70 persen. Dari ketiga TPS tadi tingkat ketidakhadiran pemilih dipicu oleh factor pergi merantau ke luar daerah. (Eko Mulyanto)
